Kita hidup di Indonesia. Negara yang sedang rindu perubahan.
Banyak cara buat ciptakan perubahan. Tidak masalah kamu pilih cara yang mana. Selama itu baik dan yang penting kamu enjoy. Kuncinya buat perubahan sesuai passion. Ada mahasiswa yang enjoy suarakan perubahan dengan aksi demonstrasi. Sayangnya cara ini sudah dinodai dengan kekerasan dan kerusakan. Citranya menjadi buruk. Kalau dulu masyarakat minta mahasiswa untuk demonstrasi. Namun sekarang mungkin masyarakat kesal mahasiswa demonstrasi.
Mahasiswa tidak perlu alergi dengar kata aksi. Karena aksi tidak hanya demonstrasi. Demostrasi tidak juga pasti merusak dan buat kerusuhan. Aksi bisa juga dengan seni, olahraga, kerja bakti, tanggap bencana, teknologi, design, wirausaha, penelitian, penididikan, dan sebagainya.
Aksi itu bisa buat kita bersatu, timbulkan optimisme dan ciptakan perubahan. Selama negeri ini rindu perubahan, harus ada orang-orang yang aksi. Bukan untuk gaya-gayaan dan ingin terkenal, melainkan untuk tunjukkan mahasiswa sebagai agent of change untuk Indonesia yang lebih baik :)
"Kita semua cinta Indonesia.
Sedihnya Indonesia punya banyak masalah :(
Bicara, bicara, dan bicara.
Semua orang membicarakan masalah,masalah, dan masalah.
Kenapa kita tidak mulai menyalakan lilin?
Memulai sesuatu untuk Indonesia yang lebih baik.
Mulai dari diri sendiri.
Kamu ciptakan karya yang membuat perubahan kecil di lingkunganmu.
Karyamu membuka pikiran dan menggerakkan orang lain.
Memotivasi dan menginspirasi orang lain ciptakan karya.
Karya tersebut kembali memotivasi dan menginspirasi orang-orang di sekitarnya.
Ini seperti virus, semangat berkarya menular dan berkembang pada diri orang-orang."
“SATU KARYA CIPTAKAN KARYA LAINNYA”
“SATU PERUBAHAN CIPTAKAN PERUBAHAN LAINNYA”
Penulis : Andi Ryansyah
